56 Tempat Wisata di Aceh Terbaru Yang Paling Bagus

Tempat Wisata di Makassar yang Wajib Dikunjungi

Tempat Wisata di Aceh Terbaru Yang Paling Bagus
Mulai dari gugusan pulaunya yang tampak menawan, hingga pemandangan air terjunnya yang begitu memukau. Nah, kalau kau penasaran dan pengin tahu ada apa aja di Aceh, yuk pribadi aja kita telusuri bersama-sama.

1. Tempat Wisata Pulau Rubiah Aceh
Pulau Rubiah
Pulau Rubiah merupakan salah satu pulau yang terletak di daerah Nangroe Aceh Darussalam. Pulau ini merupakan adegan dari wilayah kota Sabang, tepatnya di sebelah barat-laut dari pulau Weh. Pulau yang seluas 26 hektar ini menunjukkan keindahan surga bawah laut dan wisata maritim yang sangat memukau. Bahkan pulau ini dijuluki sebagai surga taman laut. Hal ini dikarenakan pulau ini layaknya sebuah akuarium yang berisikan aneka macam macam hiasan di dalamnya.

Pulau ini sangat cocok bagi para wisatawan yang memiliki hobi snorkeling, diving atau berkeliling dengan perahu beling (glass bottom boat) alasannya di pulau ini terdapat aneka macam jenis terumbu karang yang sangat berwarna-warni dan aneka macam macam bentuknya. Tentunya karang-karang yang membentuk sebuah gugusan yang sangat menarik tersebut akan sangat memanjakan mata para pecinta wisata bahari.

Tak hanya terumbu karang yang menghiasi taman laut ini, aneka macam jenis ikan tropis mirip gigantic clams, angel fish, school of parrot fish, lion fish dan banyak lagi yang lainnya menambah keeksotikan dari taman bawah laut di sini. Bagi para pengunjung yang ingin menikmati keindahan taman bawah laut tersebut tidak perlu repot-repot membawa perlengkapan sendiri alasannya di pulau ini telah disediakan akomodasi penyewaan perlengkapan untuk snorkeling.

Harganya pun cukup terjangkau, yakni sekitar Rp 40.000 per orang per hari. Atau dapat juga menyewa sebuah perahu dengan biaya Rp 150.000,- untuk beberapa jam. Apabila datang dengan rombongan bisa menyewa sebuah perahu (glass bottom boat) dengan biaya Rp 300.000,- untuk sekali jalan. Perahu ini dapat menampung 10-12 penumpang.

2. Tempat Wisata Pulau Weh Aceh
Pulau Weh
Pulau Weh bersama-sama merupakan adegan dari Pulau Sumatera, namun pada zaman Pleistosen pulau-pulau ini terpisah oleh laut yang terjadi tanggapan meletusnya gunung berapi. Pulau Weh masih terlihat sangat alami dan menakjubkan. Bahkan keindahan taman laut di pulau ini bisa disejajarkan dengan Taman Laut Bunaken di Sulawesi Utara. Maka tidak heran bila pemerintah menetapkan Pulau weh sebagai salah satu tujuan wisata nasional, terbukti dengan banyaknya turis absurd maupun lokal yang melancong ke Sumatera untuk mencicipi keindahan pemandangan alam taman lautnya.

Di tempat Pulau Weh, Anda dapat melaksanakan aneka macam macam kegiatan olahraga air mirip berselancar, berenang, memancing, menjelajah dengan perahu, snorkeling dan menyelam. Menikmati alam bawah air dengan spesies penghuni bawah laut Pulau Weh merupakan daya tarik utama di objek wisata ini. Keanekaragaman jenis ikan dan keindahan terumbu karangnya, baik terumbu karang yang keras maupun terumbu karang yang lunak dari aneka macam jenis, bentuk dan warna, yang keseluruhannya membentuk gugusan karang yang mengagumkan untuk dinikmati oleh mata manusia. Beberapa terumbu karang yang ada yaitu Karang Lupas, Karang Rusa dan Karang Kerupuk.

3. Tempat Wisata Gunung Burni Telong Aceh
Burni Telong
Burni Telong merupakan gunung yang terletak di Kabupaten Bener dan telah mejadi ciri khas dari Kabupaten Tersebut. Gunung Burni Telong yaitu gunung berapa Aktif dan pernah meletus pada Tanggal 7 Desember 1924 menyebabkan kerusakan hebat lingkungan sekitarnya termasuk lahan pertanian dan perkampungan. Burni Telong yang dalam bahasa Indonesia diartikan dengan gunung yang terbakar, berada di ketinggian 2.600 meter di atas permukaan laut. Gunung ini hanya berjarak lima kilometer dari Redeolong, ibu kota Kabupaten Bener Meriah dan Bandar Udara Rembele (RBL).

Untuk mencapai gunung yang sering disebut Burni Cempege (gunung yang penuh belerang�red), ada beberapa jalur. Salah satunya, melalui Jalur Edelwais. Dinamakan Edelwais alasannya di sepanjang jalur itu ditumbuhi bunga Edelwais yang oleh masyarakat Gayo dipercayai sebagai bunga abadi. Jalur ini diawali dengan jalan aspal mulai dari simpang jalan utama Takengon-Bireun hingga ke lereng Burni Telong tepatnya di desa Bandar Lampahan Kecamatan Timang Gajah yang berjarak 3 km.

Bila mau melaksanakan Pendakian sebaiknya berkonsultasi dulu dengan pemuda-pemuda setempat atau mengajak satu dua orang dari mereka turut serta, kecuali anda sudah mengenal betul medan dan jalur pendakian Gunung Burni Telong. Kondisi lapangan untuk mencapai ke ketinggian puncak memang agak terjal. Tapi, jalur dari Bandar Lampahan menuju lereng gunung merupakan pilihan favorit para pecinta alam atau pendaki gunung.

Setelah melewati medan terjal, kita menemukan sebuah gua, yang sering digunakan pendaki sebagai tempat menginap bila ingin bermalam untuk beberapa hari. Di ketingian Burni Telong, hamparan pohon pinus memanjakan mata Anda Inilah satu-satunya gunung berapi aktif di dataran tinggi Gayo, Aceh Tengah dan Bener Meriah.

4. Tempat Wisata Pulau Gosong Aceh
Pulau Gosong Aceh
Pulau Gosong Aceh merupakan objek wisata kekinian tersebut. Pada dasarnya pulau ini hanya terbentuk dari pasir yang terbawa arus kemudian tertumpuk di karang, luasnya pun hanya seluas lapangan sepakbola. Namun keindahan yang ditawarkan tidak dapat dibantahkan lagi. Pulau ini memiliki pasir putih yang halus, air laut yang jernih, ditambah keindahan pohon cemara dan waru, dan masih banyak lagi keindahan lainnya. Di pulau ini anda dapat snorkeling khususnya di pagi hari, berpiknik ria, dan bahkan memancing. Pas untuk predikatnya sebagai objek wisata kekinian.

Selain itu, di sekitar Pulau Gosong memang terdapat spot menyelam, baik diving maupun snorkeling. Diam-diam kru Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia (POSSI) Aceh rupanya sudah menyelami keindahan bawah laut sekitar Pulau Gosong semenjak 2013 dan mengulanginya pada medio 2015. Dahlan, Ketua POSSI Aceh, kepada media online lokal Aceh News menuturkan, pihaknya menjumpai biota laut mirip kima dan ikan napoleon yang tergolong langka.

Pulau Gosong berada di wilayah administratif Kecamatan Susoh Kabupaten Aceh Barat Daya. Dari ibukota provinsi, Banda Aceh memakan waktu sekitar 7 jam perjalanan darat, menyusuri jalur pesisir barat selatan.Jalan yang dilalui lumayan lebar dengan kondisi mulus beraspal dan terbilang sepi.

5. Tempat Wisata Gunung Seulawah Agam Aceh
Gunung Seulawah Agam
Gunung Seulawah Agam yang terletak di Kabupaten Aceh dan Kabupaten Pidie, Aceh, ini memiliki keindahan alami. Penat akan hilang begitu kita tiba di puncaknya di ketinggian 1.800 meter di atas permukaan laut (m dpl), meski harus menempuh sembilan jam perjalanan. Semua sangat alami. Udara bersih tanpa polusi, pepohonan rimbun, kicauan merdu aneka macam jenis burung, dan pastinya tiada sampah plastik di gunung yang memiliki sebutan lain: solawa agam, solawaik agam, selawadjanten, dan goldberb ini.

Seulawah Agam terbentuk diperkirakan tanggapan pertemuan lempeng Indo-Australia yang bergerak ke utara dan menghujam lempeng kerak Eurasia. Akibat kejadian tersebut, terjadilah peleburan kerak Samudera Indo-Australia menjadi magma yang kemudian membentuk gunung ini. Menggapai puncak Seulawah Agam tidak sesulit gunung lain yang ada di Aceh mirip Burni Telong, Peut Sagoe, atau Puncak Leuser. Di area ini, kemiringan paling ekstrim hanya 70 derajat, itu juga tidak hingga 500 meter.

Bagi pendaki gunung di Aceh, khususnya mahasiswa, mereka belum dianggap pendaki bila belum menapakkan kaki di puncak Seulawah Agam. Mendaki Seulawah, bisa dimulai dari perkampungan penduduk Saree, Aceh Besar. Bagi wisatawan yang belum pernah mendaki, disarankan memulainya pukul 07.00 WIB, tujuannya, supaya banyak waktu istirahat dan tidak kemalaman di hutan. Suhu minimum wilayah ini yaitu 19 derajat Celcius dan maksimal 25 derajat Celcius.

6. Tempat Wisata Gunung Seulawah Inong Aceh
Gunung Seulawah Inong
Gunung Seulawah Inong mungkin masih kalah tenar dibandingkan Gunung Seulawah Agam. Namun, gunung ini merupakan adegan penting dalam sejarah. Seulawah Inong dulunya yaitu sentra latihan kaum inong aceh di masa perang melawan Belanda. Di wilayah ini, kekuatan perang gerilya dilancarkan oleh para laskar wanita Aceh yan gagah berani. Gunung Seulawah Inong dapat didaki dari beberapa tempat, namun yang paling familiar yaitu dari Taman Nasional. Gunung Seulawah Inong memiliki ketinggian 800 meter.

Untuk mendaki dapat ditempuh kurang lebih satu setengah jam alasannya dari pintu rimba dan puncak Gunung Seulawah Inong Aceh yang tak terlalu jauh. Untuk mendaki diperlukan sangat berhati-hati dalam melihat jalur alasannya bila salah Anda akan nyasar. Di puncak Gunung Seulawah Inong Aceh kita bisa melihat aneka macam keindahan hutan tropis yang menyejukkan mata. Anda juga bisa melaksanakan kamping di sini bersama teman-teman walaupun Anda akan menjumpai banyak orang disini tapi, tak perlu khawatir akan kehilangan tempat alasannya tempat yang disediakan cukup luas serta sumber air yang bisa membantu anda.

7. Tempat Wisata Air Terjun Peukan Biluy Aceh
Air Terjun Peukan Biluy
Air Terjun Peukan Biluy merupakan sebuah Objek Wisata Air Terjun yang merupakan salah satu obyek wisata alam yang ada di Kabupaten Aceh Besar tepatnya di Desa Biluy, Kecamatan Darul Kamal, dan juga merupakan tempat rekreasi bagi penduduk setempat. Tempat wisata gerojokan Pekan Biluy ternyata masih meninggalkan sisa�sisa kejayaannya.

Sebuah bekas bangunan kafe kayu masih berdiri rongsokannya, juga ada 2 tempat duduk beton memanjang disitu. Untuk melihat pribadi posisi gerojokan pengunjung harus menaiki anak tangga sebanyak 172 buah dengan kemiringan rata�rata 45 derajat Pasca bencana tsunami 24 Desember 2004 silam,jalan menuju gerojokan Peukan Biluy rusak parah bahkan perbukitan tersebut banyak yang telah hilang namun sudah diperbaiki.

8. Tempat Wisata Air Terjun Kuta Malaka Aceh
Air Terjun Kuta Malaka
Di Aceh Besar juga terdapat Air Terjun Kuta Malaka. Air Terjun Kuta Malaka ini berlokasi di Desa Samahani, Kecamatan Kuta Malaka, Kabupaten Aceh Besar. Dari Banda Aceh, Anda hanya membutuhkan sekitar 20 menit untuk mencapai Sahamani. Namun, Anda membutuhkan beberapa jam untuk mencapai Air Terjun Kuta Malaka.

Medannya pun cukup terjal alasannya gerojokan ini terletak di sebuah bukit. Air Terjun Kuta Malaka memiliki ketinggian sekitar 600 mdpl dan bertingkat-tingkat. Tingkatannya mencapai 17 tingkat dengan ketinggian yang berbeda-beda. Selain menikmati keindahan Air Terjun Kuta Malaka, dari puncak bukit Anda juga dapat menikmati pemandangan kota Banda Aceh.

9. Tempat Wisata Air Terjun Suhom Aceh
Air Terjun Suhom Aceh
Air Terjun Suhom sudah dikenal sebagai obyek wisata di Aceh Besar yang wajib dikunjungi ketika berlibur ke Aceh. Air Terjun Suhom (atau sering juga disebut Air Terjun Lhoong atau Krueng Kala) terletak di Desa Krueng Kala, Kecamatan Lhoong, Kabupaten Aceh Besar. Jaraknya kurang lebih 75 km sebelah barat Banda Aceh. Selama sekitar satu setengah jam perjalanan dari Banda Aceh menuju Air Terjun Suhom, Anda akan disuguhi pemandangan jajaran pantai, dan juga melewati dua pegunungan yaitu Pegunungan Paro dan Pegunungan Kulu.

Air Terjun Suhom ini memiliki ketinggian 50 meter yang terbagi menjadi tiga tingkat. Keindahan Air Terjun Suhom dilengkapi dengan bebatuan besar di sekitar sungai. Di Air Terjun Suhom, disediakan beberapa buah kolam untuk belum dewasa atau pengunjung yang tidak bisa berenang. Di tempat ini juga terdapat banyak pohon durian sehingga pada animo durian akan banyak yang menjual durian di sekitar air terjun.

10. Tempat Wisata Air Terjun Blang Kolam Aceh
Air Terjun Blang Kolam
Air Terjun Blang Kolam Berlokasi di hutan yang teduh dan terdapat di Kabupaten Aceh Utara dengan ketinggian sekitar 75 Meter. Tempatnya yang sejuk dengan alam yang masih asri sekali. Bagi yang ingin mencicipi dinginnya air terjun, bisa berendam disini atau sekedar bersantai diakhir pekan. Tempat ini sangat cocok sebagai rekreasi keluarga. Dulu sebelum konflik melanda Aceh, tempat ini yaitu tempat yang menarik, tiap simpulan pekan banyak dikunjungi oleh sampaumur dan keluarga untuk berekreasi.

Namun ketika konflik berkecamuk di Serambi Mekkah tempat ini menjadi hutan belantara, tangga yang dulunya dibangun sebagai sarana untuk mencapai puncak bukit dikelilingi semak dan rusak dimakan waktu. Tidak ada seorangpun yang berani memarkir kendaraannya. Sekarang keadaan sudah damai, dan Air Terjun Blang Kolam pun kembali menunjukan kegairahannya, bagaimanapun gerojokan blang kolam pernah menjadi tempat favorit.

Untuk mencapai lokasi Blang Kolam bersama-sama tidak sulit, cukup banyak jalur yang bisa ditempuh, bisa melalui Cunda Kota Lhokseumawe, Kandang Aceh Utara dan tempat muara satu kota lhokseumawe, namun sayang kondisi jalan. menuju objek Wisata Blang Kolam sangat memprihatinkan. Selain hal itu, kondisi jalan yang terjal dan licin juga menjadi salah satu penghambat bagi pengunjung yang ingin menikmati objek wisata ini.

11. Tempat Wisata Gua Loyang koro Aceh
Gua Loyang Koro Aceh
Loyang Koro merupakan gua alam yang pernah dipergunakan untuk membawa kerbau sehingga di beri nama Loyang Koro (dalam bahasa Gayo Loyang = Goa dan Koro = Kerbau) Loyang Koro terletak sempurna di kaki gunung pinggiran Danau Lut Tawar (DLT), hanya 15 meter dari bibir pantai. Akses menuju dari ibu Kota Takengon tidak jauh, hanya memakan waktu sekitar 15 menit, jarak tempuh 6 kilometer dan melewati tiga kampung diantara kampung Dedalu, One-One dan Pedemun Kecamatan Lut Tawar. Goa ini merupakan salah satu objek wisata yang sanngat mengagumkan dan asri juga ramai pengunjungnya pada hari libur, goa ini letaknya di kaki Gunung Birahpanyang.

Goa ini juga memiliki kedalaman lebih kurang 110 meter, untuk memasuki ke dalam gua dapat dijangkau dengan jalan setapak. Para pengunjung yang berwisata ke Goa tersebut dapat menikmati hingga ke dalam goa yang berjarak sekitar 110 meter alasannya pemerintah pariwisata setempat sudah menyediakan vasilitas penerangan mirip listrik dan generator. Goa ini memang terkenal dengan Stalaktik yang menawan hati, keindahan dari batu-batu alam yang tedapat didalamnya, baik warna, bentuk maupun ukurannya yang bervariasi membuat pengunjung betah berada di dalamnya.

12. Tempat Wisata Air Terjun Pria Laot Aceh
Air Terjun Pria Laot
Air Terjun Pria Laot berhulu dari Gunung Sarung Keris dan berada di tengah-tengah hutan dengan aliran air yang betingkat. Di bawah gerojokan terdapat kolam penampungan yang dapat digunakan untuk berenang. Ada yang tersembunyi di balik gerojokan ini. Tanpa sengaja kami menemukannya. Di balik keindahan pesona alamnya, tersimpan sisi lain yang siap jadi potensi lain yakni spa alam. Ekplorasi darat kami di pulau Sabang hari itu berujung di gerojokan Pria Laot. Sebuah gerojokan yang berlokasi di desa Pria Laot, 12 kilometer dari usat kota Sabang.

Untuk menuju lokasi air terjun, Anda harus berhenti di ujung jembatan desa yang berada persis di depan menara pompa air minum kota Sabang. Dari sini perjalanan harus dilanjutkan dengan jalan kaki sejauh 1 km. Sepanjang jalur ke air terjun, Anda akan diajak ber cross country melewati bebatuan terjal sembari sesekali menyeberangi sungai. Lokasi Air terjun yang berada dalam hutan menyampaikan kesempatan Anda untuk menyaksikan beragam fauna liar.

Air terjun Pria Laot tak hanya menunjukkan pesona pemandangan alam yang mengagumkan namun sebuah potensi wisata gres yakni spa alam. Jika saja hal ini dilihat sebagai sebuah peluang bukan tak mungkin gerojokan ini menarik banyak kalangan investor dan mengubahnya jadi potensi ekonomi yang tak terhingga.So tunggu apa lagi, bila pemandangan alam tak memuaskan hati Anda, setidaknya Therapy Ikan Bulan jadi alasan berpengaruh untuk datang ke spot wisata unik ini.

13. Tempat Wisata Gua Loyang Datu Merah Mege
Gua Loyang Datu Merah Mege
Gua Loyang Datu Merah Mege yaitu sebuah objek wisata yang berpanorama sangat indah, goa ini terletak di Isak Kecamatan Linge sekitar 26 km dari ibu kota Takengon, keindahannya goa laying datu ini dilengkapi dengan tempat peristirahatan dan tempat duduk untuk menikmati air deras yang mengalir didasar Goa. Menurut Petua(orang bau tanah saksi sejarah) yang ada di Linge, dahulu gua ini digunakan untuk perlintasan membawa kerbau dari Linge ke Takengon.

Begitu juga sebaliknya dari Takengon ke Linge Takengon.Menuju ke lokasi gua dari jalan raya menuruni anak tangga semen yang dibuat Pemda. Beragam tanaman tumbuh disekitar gua, antara lain durian (Durio zibethinus), tenung, kemiri (Aleurites moluccano), kayu manis (Gly-cyrhiza glabra), kopi (coffea sp), geding, bambu (bambusa Sp), dan Damar (Shorea javanica).

14. Tempat Wisata Gua Putri Pukes Aceh
Gua Putri Pukes
Gua putri pukes yaitu salah satu objek wisata di Aceh Tengah yang terletak kaki bukit kecamatan kebayakan arah menuju ke Nosar kira-kira sekitar 2 km dari ibu kota Kabupaten Aceh Tengah, menurut lagenda Putri Pukes berasal dari tanah Gayo, yang mengisah seorang putri raja yang menyakai seorang pangeran kerajaan lain lalu memohon pada orang tuanya untuk mareka di nikahkan.

Awalnya orangtua sang putrid tidak menyetujui alasannya negeri sang pangeran sangat jauh namun putri dan pangeran sangat gigih memperjuangkan cintanya, kesudahannya mareka di nikahkan. Setelah menikah sang putri harus tinggal bersama dan di kerajaan suaminya. Putri pukes mohon pamit pada orang tuanya dan diantar oleh pengawal, kalaupun dengan hati yang sangat sedih orang tuanya juga harus melepaskan anaknya.

15. Tempat Wisata Tahura Pocut Meurah Intan
Tahura Pocut Meurah
Nama Tahura (Taman Hutan Raya) ini diambil dari nama seorang wanita keturunan ningrat Kesulatanan Aceh yang dikenal sebagai pejuang melawan Belanda. Tahura Pocut Meurah Intan secara administratif berada di dua kabupaten, yaitu Kabupaten Aceh Besar dan Kabupaten Pidie. Lokasinya kira-kira 70 km dari kota Banda Aceh.

Tahura ini memiliki luas 6300 ha dan menyimpan aneka macam kekayaan alam. Flora yang mendominasi yaitu pohon pinus dan akasia, terdapat juga padang alang-alang dan hutan-hutan muda. Sementara fauna yang dapat dijumpai yaitu rusa, babi hutan, landak, kancil, monyet ekor panjang, burung sri gunting, lutung dan gajah. Di Tahura Pocut Meurah Intan, Anda juga dapat menemukan beberapa obyek wisata, mirip gerojokan basah panas, kawah belerang, tebing kerikil bersusun, lantai gunung berbatu, gunung gajah, kerikil monyet, bendungan peninggalan belanda, dan lain-lain.

16. Tempat Wsiata Gua Ceruk Mendale dan Gua Ceruk Ujung Karang
Gua
Gua ini terletak dibawah kaki bukit hanya jarak sekitar 100 meter dari danau Lut Tawar dan 30 meter dari jalan kemukiman penduduk kampong Mandale, di Lokasi gua ceruk ini ditemukan kerangka insan purba ketika penelitian dan penggalian Tim Balar (Balai arkeologi Medan) yang wilayah kerja Sumut dan Aceh. Gua ceruk ini dapat dipergunakan tempat orang berteduh dikala hujan.

Dengan ditemukannya Kerangka insan praserah di Gua Ceruk Mendale atau Loyang Ceruk Mandele dan Gua Ceruk Ujung Karang Kecamatan Lut Tawar daerah takengon semakin banyak dikenal masyarakat luas. Kerangka insan yang ditemukan tersebut diperkirakan berusia 6500 tahun bahkan ada kerangka yang sudah berusia 7400.

17. Tempat Wisata Putroe Aloh/ Pucok Krueng
Putroe Aloh
Tempat Wisata Putroe Aloh atau yang lebih dikenal dengan sebutan Pucok Krueng ini terletak di Kecamatan Alur Sungai Pinang. Dinamakan Pucok Krueng, alasannya memang sungai yang ada di tempat ini terletak di hulu (Pucok : hulu, Krueng : sungai). Sedangakan tunjangan nama Putroe Aloh, kisahnya tidak jauh berbeda dengan dongeng Malem Diwa dan 7 putri atau Jaka Tarun dan Tujuh Bidadari. Wisata alam di Pucok Krueng ini masih sangat asri. Sungai yang jernih dengan kebun pala di sekelilingnya membuat rasa penat setelah bekerja.

18. Tempat Wisata Cagar Alam Jantho Aceh
Cagar Alam Janto
Cagar Alam Janto yaitu salah satu tempat lindung yang terdapat di daerah Nangroe Aceh Darussalam. Cagar alam ini sangat dilindungi oleh pemerintah Nangroe Aceh Darussalam alasannya inilah salah satu cara untuk melestarikan aneka satwa dan flora yang hampir punah, dan manfaat lain selain untuk melindungi yaitu sebagai tempat wisata yang keindahannya dapat dinikmati oleh banyak orang.

Cagar Alam Jantho ini terletak di Banda Aceh (Ibukota Propinsi Nangroe Aceh Darussalam) dengan jarak kurang lebih 50 km dan bila dari Kota Jantho (Ibukota Kabupaten Aceh Besar) ke tempat Cagar Alam Jantho sekitar 9 km. Cagar Alam Jantho selain menyajikan pemandangan gunung yang mengagumkan disini terdapat aneka macam macam satwa dan flora.

Jenis flora yang dapat anda nikmati antara lain hutan pinus, mampre, damar, gleum, bremen, sampang, ara, medang, beringin, meranti, kandis, jambu air, rambutan hutan, tampu, ketapang, medang ara, lukup, tampang, lawang, semiran, anang, jenarai, kerakau, rengen, merbau, dan kayu hitam. Selanjutnya keanekaragaman fauna yang dapat anda temukan disana yaitu macan dahan, kucing hutan, kijang, kancil, rusa, napu, kambing hutan, siamang, beruang, trenggiling, owa , kukang, kuao, dan gajah. Waktu kunjungan terbaik pada bulan April s/d Agustus (Musim Kemarau) untuk menikmati pemandangan/panorama yang indah.

19. Tempat Wisata Kuala Merisi Aceh
Kuala Meisi
Kuala Merisi merupakan sebuah tempat untuk menikmati pantai dengan suasana yang sepi juga tenang. Berada di Desa Ketapang, Kecamatan Krueng Sabee. Dengan garis pantai yang panjang dan ombak yang kecil pantai Kuala Merisi sangat cocok untuk bermain air di tepian pantai. Anda bisa menikmati deburan ombak dari tepi pantai dengan menggelar tikar, mencicipi hawa sejuk hembusan angin pantai. Tak jarang pula tempat wisata yang satu ini dijadikan untuk lokasi berselancar alasannya ombaknya sangat cocok untuk olahraga air.

Selain itu, Pantai yang putih dan bersih, ditambah lembut sangat cocok untuk anda yang ingin berbaring saja di sekitar pantai sambil menggelar tikar untuk menikmati keindahannya. Di sekitar pantai ini juga sudah banyak para penjual makanan dan minuman. Kaprikornus bila sobat merasa lapar maupun haus ketika mengunjungi pantai ini, sobat beli saja di para penjual tersebut.

20. Tempat Wisata Krueng Babahrot Aceh
Krueng Babahrot
Bagi anda pecinta keindahan alam, Krueng Babahrot Aceh bisa menjadi tujuan anda berikutnya. Salah satu sungai besar di wilayah Aceh Barat Daya ini menunjukkan keelokan pemandangan yang akan memanjakan pandangan anda. Dikelilingi dengan tumbuh-tumbuhan yang masih asri, akan menambah ketenangan dan sejenak dapat melepas penat anda.

Sungai ini memiliki air yang berasal dari pegunungan yang masih asri. Kaprikornus suasana di objek wisata ini pun masih sangat asri. Anda tidak perlu khawatir alasannya objek wisata ini juga menyediakan banyak tempat istirahat yang menenangkan. Disini juga banyak tersedia kantin dan rumah makam. Kaprikornus anda tidak perlu khawatir kelaparan bila berwisata ke objek wisata ini.

21. Tempat Wisata Danau Laut Tawar Aceh
Danau Laut Tawar
Danau Laut Tawar yaitu sebuah danau dan tempat yang berada di Dataran Tinggi Gayo, Kabupaten Aceh Tengah. Di sebelah barat danau ini terdapat kota Takengon yang merupakan ibukota dari kabupaten Aceh Tengah. Suku yang mendiami daerah tersebut yaitu Suku Gayo. Menyebut danau ini dengan sebutan Danau Lut Tawar. Danau ini memiliki luas sekitar 5.472 hektar, panjang 17 km, dan lebar 3.219 km. Disebut Danau Laut Tawar alasannya wilayah perairan danau ini sangat luas, dan air yang ada di danau ini juga merupakan air tawar.

Cara menuju lokasi, Nah kalau anda datang dari luar Aceh kau musti naik pesawat dulu dari kota asalmu ke Bandara Iskandar Muda Banda Aceh, travelers. Trus dari sini kau bisa naik bus umum atau menyewa kendaraan beroda empat buat ke Takengon dengan jarak tempuh sekitar 8 hingga 9 jam. Kamu bisa juga pergi ke Danau Laut Tawar lewat Kota Medan dan jarak tempuhnya juga lebih singkat, yaitu sekitar 3-4 jam aja.

22. Tempat Wisata Pantan Terong Aceh
Pantan Terong
Pantan Terong semenjak dulu menjadi destinasi wisata alam yang banyak dikunjungi oleh para wisatawan. Terutama para wisatawan yang menyukai wisata dengan pemandangan alam yang indah. Destinasi wisata yang berada di Kabupaten Aceh Tengah ini menjadi kunjungan para wisatawan yang ingin menyaksikan keindahan alam Dataran Tinggi Gayo.

Sebagai sebuah daerah destinasi wisata yang cukup populer, akomodasi yang tersedia di Bukit Pantan Terong ini pun lumayan lengkap. Utamanya untuk para wisatawan yang suka dengan olahraga menantang, bisa mencoba paralayang di bukit ini. Namun tentu saja, kegiatan paralayang tersebut dibarengi dengan seorang instruktur yang ada di sana. Dan bagi yang berani, akan bisa melihat pemandangan alam Dataran Tinggi Gayo yang sangat fantastis dari ketinggian.

Aktivitas lainnya yang bisa dilakukan di bukit Pantan Terong ini yaitu menyaksikan keindahan alamnya. Cukup berdiri ataupun duduk di bukit ini, wisatawan pun bisa secara pribadi menyaksikan keindahan alam di tempat ini. Dari Panta Terong ini, traveler akan bisa melihat pemandangan Danau Laut Tawar yang juga merupakan destinasi wisata populer di Aceh.

23. Tempat Wisata Rumah Cut Nyak Dien
Rumah Cut Nyak Dien
Siapa yang belum pernah mendengar nama Cut Nyak Dien? Beliau yaitu salah satu pendekar wanita Indonesia yang mendapat julukan Srikandi Indonesia. Jika Anda sedang berkunjung ke Aceh Besar, Anda bisa berkunjung ke situs sejarah rumah Cut Nyak Dien. Rumah Cut Nyak Dien ini berlokasi di Jalan Cut Nyak Dhien, desa Lampisang, kecamatan Peukan Bada, Aceh Besar.

Di rumah itulah dahulu Cut Nyak Dien berlindung dan menyusun taktik perang. Dan di rumah ini pulalah orang-orang berlindung ketika terjadi tsunami 2004. Adapun bangunan yang ada ketika ini hanyalah replika alasannya bangunan aslinya sudah terbakar pada tahun 1896. Namun, masih ada beberapa bagiannya yang masih asli mirip sumur tinggi yang bibirnya mencapai lantai dua.

24. Tempat Wisata Pusat Latihan Gajah Saree
Pusat Pelatihan Gajah
Bagi Anda yang belum tahu, Aceh memilik populasi gajah yang cukup tinggi. Bahkan masyarakat Aceh menyampaikan gelar khusus untuk gajah, yaitu Teungku Rayeuk. Pada masa Kerajaan Aceh dipimpin oleh Sultan Iskandar Muda, Aceh memiliki sekitar 40.000 ekor pasukan gajah yang terlatih. Nah, kalau jaman dulu gajah dijadikan pasukan militer, maka gini gajah dilatih untuk kepentingan lain.

Salah satunya yaitu untuk menghalau gajah liar yang bisa membahayakan penduduk di sekitar hutan. Gajah-gajah itu dilatih Pusat Latihan Gajah Saree. Pusat Latihan Gajah Saree berada di Kabupaten Aceh Besar. Di sana, gajah-gajah dilatih supaya menjadi penurut. Bukan hanya penurut, gajah-gajah ini juga dilatih untuk bermain sepak bola. Anda bisa mencoba untuk naik gajah berkeliling sekitar lokasi.

25. Tempat Wisata Benteng Iskandar Muda dan Benteng Indraparta
Benteng Indraparta
Benteng Indraparta merupakan benteng pertahanan yang dibangun semenjak Kerajaan Lamuri yang merupakan kerajaan hindu pertama di Aceh. Benteng Indraparta ini merupakan peninggalan kerajaan Hindu yang terletak di pesisir pantai Ujong Batee, tepatnya di desa Ladong Kecamatan Mesjid Raya, Kabupaten Aceh Besar. Tak jauh dari Benteng Indraparta terdapat Benteng Iskandar Muda.

Di dalam Benteng Iskandar Muda, terdapat dua buah sumur yang dinaungi bangunan berbentuk kubah. Benteng Iskandar Muda ini berhadapan pribadi dengan Selat Malaka. JIka Anda ingin mengunjungi benteng ini, Anda dapat menggunakan angkutan umum jalur ke Krueng Raya. Jaraknya hanya sekitar 20 km dari Banda Aceh.

26. Tempat Wisata Waduk Keuliling Aceh
Waduk Keuliling Aceh
Tempat wisata Waduk Keuliling Aceh berada di Desa Lam Leuot Kecamatan Kuta Cot Glie, Aceh Besar. Dari arah jalan raya Medan�Banda Aceh menuju ke waduk ini bisa kita tempuh sejauh kurang lebih 7 ( tujuh ) kilometer. Waduk Keuliling yang berada di antara bukit�bukit tersebut menyampaikan suasana tersendiri, Waduk Keuliling yang merupakan wisata buatan dimanfaatkan oleh warga setempat sebagai tempat melepaskan hobi bagi mereka yang suka memancing.

27. Tempat Wisata Pemandian Krueng Baru
Pemandian Krueng Baru
Pemandian Krueng Baru yaitu salahsatu objek pariwisata yang cukup ramai di Kabupaten Aceh Barat Daya, pengunjung biasanya datang kesini untuk sekedar menikmati keramaian atau sengaja mandi di Sungai yang memiliki volume yang besar. Air sungai sendiri digunakan untuk pengairan sawah petani di masyarakat sekitar.

28. Tempat Wisata Pemandian Krueng Susoh
Pemandian Krueng Susoh
Bendungan Irigasi Teknis Pemandian Krueng Susoh (Mata Ie) yaitu merupakan salah satu bendungan yang terindah yang berada di Kab. Blangpidie, Desa Mata Ie, Aceh Barat Daya. Bendungan dengan struktur teknis yang mengagumkan ini sudah dijadikan sebagai tempat Objek wisata � daerah, dengan airnya yang begitu hennig dah sejuk, dan disekitaran lokasi bendungan atau tempat pamandian krueng susoh tersebut terdapat juga banyak kantin atau caffee yg berada disekeliling lokasi tersebut.

Dan tidak hanya itu pemandangan dengan panorama alamnya yang begitu mengagumkan yang tidak kalah menariknya dari tempat-tempat wisata lain yang terdapat di Aceh Barat Daya yang dapat menarik simpati banyak para pengunjung baik dari dalam maupun luar daerah yang datang ke lokasi tersebut.

29. Tempat Wisata Sungai Alas Taman Nasional Gunung Leuser
Sungai Alas
Kenapa sungai ini menjadi istimewa alasannya sungai bantalan memiliki sungai yang sangat jernih dengan bentuk sungai yang berkelok serta terletak di salah satu hutan tropis hijau terbesar di dunia. Sungai ini sangat cocok untuk jadi materi petualangan bagi anak muda yang suka tantangan dengan berarum jeram, jeramnya yang menantang dengan sungai yang bersih membuat pengunjung akan ketagihan untuk mencicipi sensasinya. Wajar bila kemudian aneka macam petualang dari aneka macam negara banyak yang datang ke sungai bantalan untuk mencicipi tantangannya.

30. Tempat Wisata Takengon Aceh
Takengon
Bosan dengan tempat wisata yang ramai dengan spot lokasi wisata yang biasa? cobalah untuk mulai berwisata dengan alam yang menunjukkan interaksi dan kehidupan pribadi dengan penduduk sekitar yang ramah. Salah satu tempat wisata yang menunjukkan kelebihan mirip ini yaitu Takengon yang merupakan ibukota dari Kabupaten Aceh Tengah.

Di kota ini kita akan menemukan suasana alam yang asri dengan kehidupan penduduk yang masih sangat ramah. Takengon berada pada sebuah kota ketinggian sehingga membuat kota ini disebut sebagai negeri diatas awan, kondisi alamnya sangat hijau dengan iklim dan udara yang sejuk sehingga membuat segar pengunjung yang datang. Hamparan pohon kopi, pinus dan danau air tawar yang jernih semakin menegaskan kealamian kota ini.

31. Tempat Wisata Museum Tsunami Aceh
Museum Tsunami Aceh
Nah pada tahun 2004 Tsunami menerjang Aceh dan menyisakan sedih bagi warga Aceh yang telah selamat pada ketika itu. Untuk mengenang sekaligus menghormati korban yang meninggal dalam bencana alam tsunami, dibangunlah sebuah Museum Tsunami yang berlokasi di Jalan Sultan Iskandar Muda pada tahun 2009. Terdapat lorong panjang ditambah dengan bunyi gemuruh ombak dan kucuran air di sepanjang lorong yang akan mengingatkan anda pada bencana besar tersebut.

Banyak wisatawan yang mengunjungi Museum ini dan melihat apa saja yang tersisa dari gelombang tsunami. Ada banyak benda sisa bencana tsunami yang di pajang. mirip sepeda milik korban. Selain benda sisa bencana tersebut, juga ada foto korban meninggal dan dongeng wacana kesaksian korban yang selamat, dan juga alat simulasi elektronik gempa bumi.

32. Tempat Wisata Tugu Nol Kilometer Aceh
Tugu 0 Km Aceh
Tugu Kilometer Nol RI biasa disebut Monumen Kilometer Nol merupakan penanda geografis yang unik di Indonesia. Hal ini berkaitan dengan perannya sebagai simbol perekat Nusantara dari Sabang di Aceh hingga Merauke di Papua. Tugu ini bukan saja menjadi penanda ujung terjauh adegan barat di Indonesia tetapi juga menjadi objek wisata sejarah bagi wisatawan domestik maupun mancanegara. Lokasinya terletak di Hutan Wisata Sabang tepatnya di Desa Iboih Ujong Ba�u, Kecamatan Sukakarya. Sekira 5 km dari Pantai Iboih. Letaknya di sebelah barat kota Sabang sekira 29 kilometer atau memakan waktu 40 menit berkendara. Datanglah ke ujung barat Indonesia untuk menapakkan kaki di atas titik Kilometer Nol berbentuk lingkaran berdiameter 50 centimeter.

Dengan menyambangi tempat ini nantinya akan mendapat akta dari biro penjalanan sebagai pembuktian pernah berdiri di titik nol kilometer Indonesia. Tugu Kilometer Nol merupakan bangunan setinggi 22,5 meter dengan bentuk lingkaran berjeruji. Bagian tugu dicat putih dan adegan atas lingkaran menyempit mirip mata bor. Puncak tugu ini terdapat patung burung Garuda menggenggam angka nol dilengkapi prasasti marmer hitam yang menunjukkan posisi geografisnya.

Di lantai pertama monumen terdapat sebuah pilar bundar dan terdapat prasasti peresmian tugu yang ditandatangani Wakil Presiden, Try Sutrisno, pada 9 September 1997. Di lantai ini pun terdapat beton bersegi empat dimana tertempel dua prasasti yaitu prasasti pertama ditandatangani Menteri Riset dan Teknologi BJ. Habibie 24 September 1997. Dalam prasasti itu bertuliskan penetapan posisi geografis Indonesia diukur pakar BPP Teknologi dengan menggunakan teknologi Global Positioning System (GPS).

Tugu Nol Kilometer Sabang tidak dipancangkan persis di garis terluar sisi barat wilayah Indonesia. Sebenarnya, masih ada pulau di sisi paling barat Indonesia yaitu Pulau Lhee Blah, berupa pulau kecil di sebelah barat Pulau Breuh. Tugu Kilometer Nol di Sabang memiliki kembaran, yaitu di Merauke, tepatnya di Distrik Sota, Kabupaten Merauke, sekira 75 kilometer dari sentra Kota Merauke dan tiga kilometer dari Tugu perbatasan.

33. Tempat Wisata Masjid Raya Baiturrahman
Masjid Raya Baiturrahman
Masjid Raya Baiturrahman dibangun oleh Sultan Iskandar Muda tahun 1612 dan telah menjadi ikon Aceh. Masjin Baiturrahman juga menjadi obyek wisata religi di Aceh yang ramai dikunjungi alasannya kemegahan dan keindahannya. Bangunan utama pada Masjid ini berwarna putih dengan kubah hitam besar yang dikelilingi tujuh menara. Kesan megah Masjid ini semakin terasa dengan adanya kolam besar dan juga pancuran air pada adegan depan Masjid.

34. Tempat Wisata Masjid Tua Indrapuri Aceh
Masjid Tua Indrapuri
Masjid Tua Indrapuri dulunya merupakan candi yang didirikan oleh orang-orang Hindu di Aceh, namun kemudian dihancurkan setelah agama Islam masuk dan berkembang di Aceh. Di atas reruntuhan tersebut lalu dibangunlah Masjid Indrapuri oleh Sultan Iskandar Muda di sekitar tahun 1607 � 1636. Sampai hari ini, Masjid tersebut masih ada dalam bentuk bangunan tradisional yang dilestarikan dan difungsikan sebagai tempat ibadah.

Bekas candi juga masih dapat terlihat pada tapak sekeliling masjid. Diperkirakan keseluruhan tapak/bekas candi tersebut hampir sama besarnya dengan Candi Borobudur. Masjid berkonstruksi kayu ini berdiri di areal seluas 33.875 meter, di poros jalan Banda Aceh-Medan, Desa Pasar Indrapuri , Kecamatan Indrapuri, Kabupaten Aceh Besar.

35. Tempat Wisata Pantai Iboih Aceh
Pantai Iboih Aceh
Pantai Iboih atau yang sering disebut dengan Teupin Layeu merupakan pantai paling barat di Indonesia. Letak pantai ini berada di tepi barat Pulau Weh, Propinsi Banda Aceh. Pantai ini menunjukkan sejuta pesona yang akan membuat para wisatawan jatuh hati. Sebenarnya Pantai Iboih merupakan pelabuhan untuk menuju ke Pulau Rubiah. Walau merupakan pelbuhan, namun Pantai Iboih mempunyai kecantikan yang mengagumkan. Perairan di pantai ini berwarna biru hijau, bening, dan dangkal.

Pasirnya yang putih dengan dikelilingi pepohonan hijau yang berada di hutan lindung ditambah dengan suasana yang tenang menimbulkan pantai ini semakin mempesona layaknya surga kedamaian yang tersembunyi. Hal yang paling sering dilakukan di Pantai Iboih yaitu snorkeling, Kita bisa menikmati keindahan biota lautnya mirip ikan dan terumbu karang yang cantik. Selain itu terdapat pula formasi gunung berapi yang berada di bawah permukaan lautnya.

Menurut cerita, gunung api bawah laut ini telah memisahkan Pulau Weh dengan ujung pulau Sumatera. Bagi yang tidak membawa alat snorkeling, tak usah khawatir alasannya di sini tersedia penyewaan alat snorkeling. Kita cukup membayar sewa sekitar Rp. 45.000. Pantai Iboih hanya memiliki frekuensi deburan ombak yang sedikit. Hal tersebut menimbulkan suasana di pantai ini terasa tenang. Ditambah dengan kecantikan yang luar biasa akan membuat kita semakin enggan beranjak dari pantai ini walau hanya sekedar untuk menikmati sunset.

36. Tempat Wisata Pantai Lhoknga Aceh
Pantai Lhoknga
Pantai Lhoknga terletak di Kecamatan Lhoknga, sekitar 20 km dari Banda Aceh, kira-kira 30 menit perjalanan saja. Pantai Lhoknga ini merupakan salah satu pantai di Aceh Besar yang menjadi favorit para peselancar, termasuk peselancar internasional. Pantai Lhoknga ini memiliki keindahan pasir putih dengan sedikit bebatuan, air laut yang biru jerni, dengan jajaran pohon kelapa dan pohon cemara yang membuat suasana menjadi sejuk.

Bagi para peselancar, ada lima titik ombak favorit di Pantai Lhoknga. Lima titik itu antara lain adalah: Left Hander Point, Cemara Right Point, Peak Point, Suri Point, dan Out Side Right Hander. Titik Suri Point diambil dari nama Suri, seorang peselancar lokal yang tewas dalam bencana tsunami 2004. Bagi Anda yang bukan peselancar, Anda bisa duduk-duduk di pantai, memancing, bermain air, dan menikmati sunset.

37. Tempat Wisata Pantai Lampuuk Aceh
Pantai Lampuuk
Pantai Lampuuk sama-sama terletak di Kecamatan Lhoknga. Karena itulah, banyak yang kerap keliru membedakan Pantai Lampuuk dengan Pantai Lhoknga. Lokasi dua pantai di Aceh Besar ini pun bersinggungan. Pantai Lampuuk memiliki garis pantai sepanjang 5 km, dengan pasir putih dan air laut yang biru. Pantai Lampuuk sempat mengalami kerusakan cukup parah ketika tsunami 2004.

Namun, setahun kemudian, pembenahan mulai dilakukan untuk mengembalikan Pantai Lampuuk sebagai salah satu primadona wisata Aceh. Pantai Lampuuk kini dilengkapi dengan aneka macam kegiatan wisata, mirip banana boat. Sempatkan pula untuk menyantap ikan bakar di kios-kios yang menjajakan seafood. Anda juga dapat mengunjungi tempat konservasi penyu. Selain itu, tentu saja Anda juga dapat berenang, bermain air, berselancar, dan menyelam.

38. Tempat Wisata Pantai Lhok Mee Aceh
Pantai Lhok Mee
Pantai Lhok Mee berada di Desa Lamreh, Dusun Lhok Mee, di Jalan menuju Krueng Raya, 30 km dari Banda Aceh. Sebelum memasuki tempat Pnatai Lhok Mee, Anda akan disuguhi pemandangan perbukitan cadas dan pohon-pohon rimbun. Pantai Lhok Mee ini kerap dijuluki sebagai �Pantai Pasir Putih� alasannya sejauh mata memandang, mata Anda akan menangkap hamparan pasir yang begitu putih bersih.

Pantai di Aceh Besar yang satu ini memiliki keunikan berupa adanya pepohonan besar dan kecil yang tumbuh di dalam air di pinggir pantai. Di Pantai Lhok Mee, Anda dapat duduk-duduk sembari menikmati indahnya pemandangan di pondok-pondok kayu yang disediakan pengelola. Di sini juga cukup banyak penjaja makanan dan minuman.

39. Tempat Wisata Pantai Ujong Batee Aceh
Pantai Ujong Batee Aceh
Pantai Ujong Batee terletak di Kecamatan Masjid Raya, Kabupaten Aceh Besar, kurang lebih 17 km dari kota Banda Aceh menuju Pelabuhan Malahayati. Jika Pantai Lhok Mee dikenal dengan pasir putihnya, maka Pantai Ujong Batee justru terkenal dengan pasirnya yang berwarna hitam. Konon, pasir hitam ini dapat menyegarkan tubuh. Saat Anda berbaring di pasir hitam, maka badan akan menerima kekuatan dari elemen-elemen alam.

Warga setempat juga meyakini bahwa pasir hitam ini bermanfaat untuk terapi kelumpuhan dan mengobati penyakit tulang. Saat menyusuri pantai, Anda akan melihat bekas reruntuhan benteng Indra Parta yang terendam air laut. Ombak di Pantai Ujong Batee tergolong tenang sehingga aman untuk berenang dan bermain air. Akibat tsunami, di Pantai Ujong Batee ini ada adegan pantai di mana bila Anda berjalan ke arah laut, maka airnya akan semakin dangkal.

40. Tempat Wisata Pantai Ujong Pancu Aceh
Pantai Ujong Pancu
Sesuai dengan namanya, Pantai Ujong Pancu terletak di Desa Ujong Pancu, Kecamatan Pekan Bada, Aceh Besar. Tempat ini merupakan nol kilometernya pulau Sumatra. Untuk mencapai Pantai Ujong Pancu, Anda harus berjalan kaki mendaki perbukitan selama kurang lebih satu jam. Sepanjang perjalanan, Anda akan dinaungi oleh pepohonan dan ditemani kicauan burung. Nikmati hawa segar yang masih bebas dari polusi.

Setelah melewati bukit, maka Anda akan menemukan pantai berpasir putih dengan laut biru yang begitu eksotik. Airnya begitu bening hingga Anda dapat melihat terumbu karang yang bertebaran. Laut Ujong Pancu ini memang kaya akan terumbu karang dan ikan. Karena itulah, Pantai Ujong Pancu menjadi tempat favorit untuk memancing. Pantai Ujong Pancu ini juga menjadi tempat olahraga air kitesurf atau selancar layang. Saat ini, hanya ada beberapa pantai yang menyediakan akomodasi olahraga kitesurf.

41. Tempat Wisata Pantai Lhok Seudu Aceh
Pantai Lhok Seudu Aceh
Pantai di Aceh Besar yang jangan hingga terlewatkan yaitu Pantai Lhok Seudu. Pantai Lhok Seudu berada di Kawasan Kecamatan Leupung, Aceh Besar. Di sepanjang jalan tempat Lhok Seudu, Anda akan menjumpai penjual ikan asin khas Lhok Seudu. Ada ikan asin, teri, bahkan gurita kering. Pantai Lhok Seudu ini terkenal dengan keindanan dua pantai dan dua tanjung, serta dua laguna.

Nah disini anda dapat menyaksikan pemandangan ratusan perahu nelayan warna-warni. Anda juga dapat menyusuri keindahan bawah laut Pantai Lhok Seudu. Laut di Lhok Seudu ini cukup dangkal, antara 1- 2 meter saja sehingga Anda dapat leluasa menyaksikan ikan hias berenang di antara terumbu karang.

42. Tempat Wisata Pantai Lange Aceh
Pantai Lange Aceh
Pantai Lange terletak di Desa Lam Lhom, Aceh Besar. Sama mirip Pantai Ujong Pancu, Anda juga harus mendaki Gunung Lampuuk untuk hingga ke Pantai Lange. Pantai Lange ini memiliki perpaduan pantai yang berpasir putih, rumput laut kecoklatan, dan padang rumput yang hijau. Semua keindahan itu dilengkapi dengan laut biru jernih.

Di Pantai Lange, ketika berenang dan bermain air, Anda dapat menjumpai aneka macam fauna laut mirip kerang, landak laut, dan ikan hias cantik warna-warni. Berjarak 500 meter dari Pantai Lange, melewati bukit dan menyusuri pasir pantai, Anda akan menemukan Pantai Ie Rah. Di Pantai Ie Rah terdapat fenomena seruling samudra, berupa dua buah air laut yang menyembur ke atas mirip air mancur.

43. Tempat Wisata Goa Sarang Aceh
Gua Sarang Aceh
Gua Sarang, Bagi Anda pecinta gua, adventure ke Gua Sarang diakhir pekan mungkin menjadi pilihan yang tepat. Bagaimana tidak, letak gua yang tidak terlalu jauh dan mudah dijangkau membuat para muda mudi yang hobi jelajah menimbulkan gua ini sebagai tempat favorit untuk dijelajahi. Apalagi dengan pemandangan lautnya yang sangat indah, membuat pengunjung yang sudah pernah ke gua ini tidak bosan-bosan untuk kembali mengunjunginya. Gua ini terletak di Gampong Iboih, Kecamatan Sukakarya, tepatnya di Balek Gunung atau antara Pantai Pasir Putih dan Lhong Angen.

Kawasan ini merupakan tempat hutan lindung yang mana udara disekitar gua ini masih sangat segar dan alami. Untuk menuju ke Gua Sarang kita akan menempuh perjalanan sejauh kurang lebih 28 kilometer dari sentra Kota Sabang, atau sekitar satu jam perjalanan. Beberapa ratus meter dari pantai Gapang kita akan menjumpai persimpangan yang menuju ke The Pade Resort, dan kita akan melewati tempat komplek TNI-AD (Kompi Balek Gunung).

Setelah kita melewati komplek TNI berarti menandakan bahwa kita hampir hingga di lokasi dan terakhir kita berhenti di perkebunan warga, alasannya dari kebun itulah kita mulai berjalan kaki menuju ke lokasi Gua Sarang. Tapi sebelumnya sediakan uang Rp.5000/Orang ya untuk masuk, maklumi saja alasannya perkebunan itu bukan jalan umum.

44. Tempat Wisata Pulau Keluang Aceh
Pulau Keluang Aceh
Aceh Jaya yang memiliki potensi wisata yang sangat besar, selain terkenal dengan Pulau Reusam dan Pasie Saka yang berada di Desa Sampoiniet yang lagi hit di media social instagram. Namun ada satu pulau yang tidak boleh di lewatkan ketika menuju ke Aceh Jaya. Pulau keluang itulah nama yang di berikan oelh penduduk setempat, sejarah mengenai penyebutan nama tersebut belum di ketahui. Pulau Keluang berada di Kecamatan Lamno, Aceh Jaya.

Ketika berada di puncak Gurutee akan terlihat sebuah pulau dai arah Barat. Ada dua buah pulau yang bisa terlihat di sana Pulau Tsunami dan Keluang. Pulau Keluang berada di sebelah kanan pulau Tsunami. Dari puncak tidak begitu nampak terang keindahan pantai pulau tersebut. Kalau kita pergi kesana kita akan mendapat banyak kenangan yang indah. Kalau ada yang pergi ke Aceh Jaya jangan lupa pergi ke tempat yang satu ini.

45. Tempat Wisata Ujong Seukee Aceh
Ujong Seukee
Ujong Seukee merupakan sebuah bukit karang yang terletak di sisi barat Pantai Momong. Lokasinya terletak di Kecamatan Lhoknga, Kabupaten Aceh Besar, Banda Aceh. Kawasan obyek wisata ini juga dikenal masyarakat sekitar sebagai tempat memancing yang paling kece. Maka dari itu, bila kau tak ingin ketinggalan momen seru ini, kau pun wajib membawa peralatan pancing dari rumah.

Benar, selain bisa memancing di tempat ini, kau pun akan diajak untuk menikmati panorama Pantai Momong dari ketinggian. Ditambah lagi pesona sunset yang memukau dari lokasi ini. Ombak lautnya pun cukup tenang. Warna airnya juga agak biru kehijau-hijauan. Dan yang paling penting, di sini banyak ikannya. Udah deh, gak perlu mikir lagi. Pokoknya tempat ini recommended banget buat kau kunjungi.

46. Tempat Wisata Bukit Jalin Aceh
Bukit Jalin
Mengapa dinamakan Bukit Jalin? Karena bukit ini menjadi tempat paling ciamik untuk menjalin kisah kasih. Hehehe. Tapi gak usah percaya ya, soalnya itu cuma buat seru-seruan aja! Oke, kembali ke topik utama. Bukit Jalin terletak di Kecamatan Kota Jantho, Kabupaten Aceh Besar, Banda Aceh.

Dari atas bukit ini kau akan disuguhi pemandangan kece berupa sungai, perbukitan, dan wilayah hutan yang masih lebat. Tak hanya itu, udara di sini pun juga terasa sejuk dan menyegarkan. Karena memang, tempat ini didominasi pepohonan hijau nan rimbun yang siap meneduhkan hatimu.

47. Tempat Wisata Waduk Jeulikat Aceh
Waduk Jeulikat Aceh
Tempat wisata ini masih terbilang gres di Kota Lhokseumawe. Setiap senja tiba, lokasi ini selalu ramai didatangi pengunjung yang ingin melepas penat atau sekadar bersantai bersama kawan maupun kekasih. Nah, kalau kau berminat mengunjungi tempat ini, lokasinya terletak di Desa Jeulikat, Kecamatan Muara Dua, Kota Lhokseumawe, Banda Aceh. Kamu tak perlu khawatir persoalan biaya. Soalnya, tempat ini tidak menarik pungutan untuk setiap pengunjung, alias gratis! Meskipun begitu, kau tetap diharuskan membayar biaya parkir kendaraan sebesar Rp. 3000,00 (motor) dan Rp. 5000,00 (mobil).

48. Tempat Wisata Lingkok Kuwieng Aceh
Lingkok Kuwieng
Nama obyek wisata ini yaitu Lingkok Kuwieng. Untuk mencapainya, kau harus menempuh perjalanan kurang lebih 1,5 jam dari sentra Kota Pidie. Begitu hingga di tempat obyek wisata Lingkok Kuwieng, kau akan dikenai biaya retribusi sebesar Rp. 10.000,00/ orang.

Dari pos penjagaan, kau masih harus berjalan kaki menyusuri lereng lembah untuk mencapai lokasi ini. Total waktu yang kau butuhkan sekitar 1 jam perjalanan dengan melewati jalan setapak bebatuan. Meskipun terasa begitu melelahkan, tapi semua akan terbayar lunas ketika kau melihat keindahan Lingkok Kuwieng ini.

49. Tempat Wisata Kuala Paret Aceh
Kuala Paret 
Meskipun namanya kurang menarik, tapi ternyata tempat ini menyimpan keindahan alam yang begitu luar biasa dan menawan. Di sini kau akan menemukan dinding kerikil alami yang dialiri air sungai yang cukup deras. Dinding kerikil tersebut membentuk sebuah cekungan yang ibarat sebuah kolam, sehingga kau bisa manfaatkannya untuk berenang.

Untuk hingga di lokasi ini, kau harus mengarahkan kendaraanmu ke Desa Kaloi, Tamiang Hulu, Banda Aceh. Dan memang, secara administrasi, lokasinya masih berada di tempat perkebunan kelapa sawit PT. Ampli. Jaraknya pun cukup jauh dari sentra kota Kuala Simpang, yakni sekitar tiga jam perjalanan dengan menggunakan kendaraan bermotor.

50. Tempat Wisata Air Terjun Lhok Keutapang Aceh
Air Terjun Lhok Keutapang
Sesuai namanya, gerojokan ini terletak di Desa Lhok Keutapang, Kecamatan Tangse, Kabupaten Pidie, Banda Aceh. Untuk mencapai lokasi gerojokan ini memang gampang-gampang susah. Tapi banyak susahnya, sih. Hehehe. Ya, pertama-tama kau harus menyusuri jalanan setapak, kemudian menuju ke hutan rimba, dan setelah itu menuruni jalanan berbatu yang agak licin dan curam.

Total perjalanan yang akan kau tempuh sekitar 1,5 jam. Tapi tenang, meskipun tempat hutan ini masih lebat, tapi cukup aman kok. Soalnya udah banyak orang yang berlalu-lalang di sekitar lokasi ini. Istimewanya lagi, untuk memasuki obyek wisata ini kau tidak akan dikenai sepeser pun.

51. Tempat Wisata Air Terjun Tahura Saree Aceh
Air Terjun Tahura
Tak banyak yang tahu kalau di Lembah Seulawah Aceh Besar juga terdapat sebuah gerojokan yang begitu mengagumkan dan memesona. Untuk mencapai gerojokan ini memang dibutuhkan usaha yang lumayan melelahkan. Kamu harus melewati aneka macam rintangan alasannya gerojokan ini letaknya cukup jauh dari tempat parkir kendaraan.

Bahkan, kau harus masuk ke dalam hutan yang cukup lebat. Meskipun begitu, obyek wisata ini tetap menjadi primadona dan selalu ramai didatangi pengunjung. Nah, kalau kau pengin ke sini, maka kau harus menyiapkan uang sebesar Rp. 10.000,00 sebagai biaya retribusi untuk memasuki obyek wisata ini. Setelah membayar biaya retribusi, kau akan dibimbing oleh Polisi Hutan untuk mengantarmu hingga ke lokasi.

52. Tempat Wisata Pulo Aceh 
Pulo Aceh
Pulo Aceh merupakan sebuah nama kecamatan yang terletak di Kabupaten Aceh Besar, Provinsi Banda Aceh. Di lokasi ini kau bisa mengeksplor puluhan obyek wisata sekaligus, antara lain Pantai Nipah, Pantai Deumit, Pantai Deudap, Pantai Alue Reuyeng, Pantai Pasi Raya, Pantai Meulingge, Pantai Balu, Pantai Alue Raya, Pantai Pasi Lambaro, Pantai Pasi Raya, Pantai Mata-ie, Pantai Krisek, Pantai Lapeng, dan beberapa teluk yang sangat indah.

Memang, Aceh cukup dikenal dengan wisata baharinya, maka tak heran kalau banyak wisatawan yang berkunjung ke sini untuk menghabiskan waktu berliburnya. Istimewanya, di tempat ini kau bisa ber-snorkeling dan menikmati indahnya panorama bawah laut yang memukau. Terumbu karangnya masih terjaga. Biota lautnya pun cukup lengkap.

53. Tempat Wisata Air Terjun Tansaran Bidin Aceh
Air Terjun Tansaran
Air Terjun yang memiliki ketinggian sekitar 50 meter ini terletak di Desa Tansaran Bidin, Kecamatan Bandar, Kabupaten Bener Meriah, Provinsi Banda Aceh. Ya, gerojokan yang mempunyai pesona dan daya tarik yang begitu luar biasa ini menjadi salah satu gerojokan tertinggi di Provinsi Banda Aceh. Butuh tenaga ekstra untuk mencapai lokasi ini.

Pasalnya, susukan jalan menuju gerojokan Tansaran Bidin memang belum begitu bagus. Kamu harus menempuh perjalanan dengan melewati jalan setapak selama kurang lebih 1,5 jam. Agak melelahkan memang. Tapi, semua itu akan segera terbayar lunas ketika kau hingga di sini. Nah, buat kau yang punya hobi treking.

54. Tempat Wisata Mercusuar William Toren III Aceh
Mercusuar William Toren 3
Mercusuar William Toren III masih satu tempat dengan obyek wisata Pulo Aceh. Maka dari itu, mumpung kau masih di tempat tersebut, sekalian aja deh sambangi tempat ini. Toh, gak ada ruginya juga kok. Hehehe.

Benar, bangunan mercusuar ini sudah berdiri semenjak zaman kolonial Belanda, tepatnya sudah berusia 140 tahun. Istimewanya lagi, mercusuar ini mempunyai ketinggian sekitar 85 meter. So, kau bisa menikmati eloknya gugusan pantai yang ada di Pulo Aceh dari ketinggian mercusuar ini.

55. Tempat Wisata Rumah Makan Hasan Aceh
Rumah Makan Hasan
Tempat wisata masakan Aceh yang satu ini merupakan salah satu tempat makan terpopuler di Aceh yang di rekomendasikan untuk anda pencinta masakan Aceh. Tempat masakan di Aceh yang satu ini di namakan Rumah Makan Hasan oleh pemiliknya dan merupakan sebuah tempat masakan aceh enak yang berdiri di Jalan Muhammad Hasan, Banda Aceh,2324 yang tentu saja dengan berdiri di tempat tersebut akan sangat mudah untuk di jangkau oleh masyarakat.

Beberapa menu andalan yang di sajikan di tempat yang berjulukan Rumah Makan Hasan ini yaitu mirip misalkan saja Kari Kambing dan juga ayam tangkap yang tentu saja bisa untuk menggoyang pengecap anda. Tempat makan yang berjulukan Rumah Makan Hasan ini sangat ramai di jam makan siang dan untuk harganya sendiri tidak terlampau mahal yakni antara Rp. 15.000 hingga Rp. 25.000 yang tentu dengan merogoh kocek sedalam itu perut anda akan puas.

Baca ini : Tempat Wisata di Surabaya yang Wajib Dikunjungi

Demikian mengenai 56 Tempat Wisata di Aceh Terbaru Yang Paling Bagus nah semoga ini bisa bermanfaat untuk kalian semua, bila anda ingin bertanya wacana artikel ini, anda bisa berkomentar melalui kolom komentar dibawah ini.

0 komentar